Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
banner 728x250
Berita

1.250 Delegasi Hadiri Munas IX IARMI, Perkuat Soliditas dan Peran Kebangsaan

7
×

1.250 Delegasi Hadiri Munas IX IARMI, Perkuat Soliditas dan Peran Kebangsaan

Sebarkan artikel ini

Jakarta – Ketua Panitia Musyawarah Nasional (Munas) IX Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI), Raden Umar, menegaskan bahwa Munas kali ini bukan sekadar agenda lima tahunan, tetapi momentum strategis untuk mempertegas kembali peran IARMI sebagai komponen bangsa dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal itu ia sampaikan pada pembukaan Munas IX yang digelar di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat (21/11/2025).

Umar menjelaskan bahwa IARMI, sebagai organisasi yang menghimpun para alumni Resimen Mahasiswa di seluruh Indonesia, memikul tanggung jawab historis dan moral dalam membina kesadaran bela negara. Di tengah dinamika kebangsaan yang terus berkembang, Munas IX menjadi ruang konsolidasi gagasan, evaluasi organisasi, sekaligus perumusan langkah strategis untuk memperkuat peran IARMI ke depan.

“Munas IX IARMI adalah momentum refleksi bagi seluruh alumni Menwa untuk menyadari kembali posisi strategisnya sebagai mitra negara dalam memperkuat ketahanan nasional. IARMI tidak boleh sekadar menjadi organisasi alumni, tetapi harus tampil sebagai penjaga nilai kebangsaan dan perekat persatuan,” ujar Umar.

Gelaran Munas IX diikuti sekitar 1.250 delegasi dari berbagai provinsi, mulai dari Sabang hingga Merauke. Besarnya antusiasme peserta, menurut Umar, menjadi bukti bahwa soliditas dan komitmen internal IARMI tetap kuat.

Selain sidang pleno, Munas IX juga dilengkapi agenda study meeting yang menghadirkan tokoh nasional dari unsur pemerintahan maupun akademik. Umar menilai keterlibatan narasumber lintas sektor tersebut menunjukkan bahwa IARMI menjadi bagian dari ekosistem strategis pembangunan karakter bangsa.

“Harapan kami, Munas IX mampu menghasilkan keputusan-keputusan visioner yang membuat IARMI tetap relevan dalam menjawab tantangan zaman. IARMI harus tampil dengan gagasan, bukan hanya wacana,” tegasnya.

Umar juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, peserta, dan pengurus yang telah bekerja sejak Juli 2025 dalam mempersiapkan Munas IX. Ia menyebut seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan baik meski menghadapi dinamika teknis dan penjadwalan.

“Alhamdulillah, semua dapat terlaksana berkat komitmen dan kerja kolektif seluruh pihak,” ujarnya.

Menutup keterangannya, Umar menegaskan bahwa IARMI harus terus berada di garis terdepan dalam menjaga nilai Pancasila, kebhinekaan, dan persatuan nasional.

“Munas IX ini harus mengingatkan kembali bahwa bela negara bukan hanya tugas sebagian kelompok, melainkan kewajiban seluruh anak bangsa. IARMI telah, sedang, dan akan terus berada dalam barisan itu,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *