Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
banner 728x250
BeritaOlahraga

Menpora Dito Ariotedjo Hadir dan Kalungkan Medali di Hari Terakhir Kejuaraan Anggar Asia 2025

28
×

Menpora Dito Ariotedjo Hadir dan Kalungkan Medali di Hari Terakhir Kejuaraan Anggar Asia 2025

Sebarkan artikel ini

NUSA DUA – Kejuaraan Anggar Asia 2025 yang digelar di The Westin Resort, Nusa Dua, Badung, Bali, resmi berakhir pada Minggu (22/6/2025), setelah berlangsung sejak Selasa (17/6/2025). Meskipun tanpa upacara penutupan, hari terakhir turnamen ini terasa istimewa berkat kehadiran Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono, serta Ketua Umum PB Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (PB IKASI), Amir Yanto.

Sebanyak 840 atlet dari 27 negara turut ambil bagian dalam kejuaraan bergengsi ini.

Menpora Dito hadir langsung di Bali usai mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam kunjungan resmi ke Rusia. Adapun Wamentan Sudaryono hadir sebagai mantan atlet anggar yang ingin bernostalgia bersama insan anggar Tanah Air.

“Saya baru tiba dari Rusia mendampingi Bapak Presiden Prabowo Subianto dalam kunjungan resmi. Begitu mendarat, saya langsung terbang ke Bali untuk hadir di kejuaraan bergengsi ini,” ujar Menpora Dito kepada awak media.

Selama kunjungan ke Rusia, kata Dito, pemerintah Indonesia menjalin sejumlah kerja sama di bidang olahraga, termasuk pengembangan atlet muda (youth development) dalam beberapa cabang seperti anggar, atletik, renang, bulu tangkis, dan voli.

“Kami juga menjajaki kerja sama beasiswa pendidikan dari jenjang SMA hingga S2 khusus untuk atlet dan pemuda, pelatihan bagi pelatih, tenaga sport science, serta dukungan Rusia untuk pembangunan training centre di Indonesia,” jelasnya.

Dito menegaskan bahwa kerja sama ini akan langsung dijalankan secara konkret.

“Bukan sekadar MoU, tapi sudah sampai pada action plan. Jadwal dan programnya sudah ada dan akan segera dilaksanakan,” tegasnya.

Terkait penyelenggaraan Kejuaraan Anggar Asia, Menpora menyampaikan bahwa ini merupakan kali pertama Indonesia menjadi tuan rumah kejuaraan tingkat Asia dalam 20 tahun terakhir.

“Memang saat ini atlet-atlet kita belum berhasil naik podium, tapi saya melihat progres yang cukup positif. Kami telah memberikan arahan agar cabang olahraga anggar terus berkembang dengan target jangka panjang menuju Olimpiade,” ungkapnya.

Dito juga menyoroti potensi besar anggar di kalangan usia muda dan pelajar, yang kini mulai menjadikan anggar sebagai kegiatan ekstrakurikuler.

“Ini adalah potensi yang harus kita manfaatkan. Bersama PB IKASI, kami sudah membahas pembuatan roadmap bersama menuju Olimpiade,” tambahnya.

Ia menilai, setelah dipimpin oleh Amir Yanto, PB IKASI menunjukkan langkah-langkah progresif.

“Sebelumnya anggar sempat stagnan, tapi kini mulai berkembang. Tadi juga disampaikan rencana untuk membuka seleksi dan pelatihan pelatih secara luas, termasuk opsi ‘Training of Trainers’ dari pelatih asing. Ini semua untuk mengembalikan Indonesia ke jalur yang benar, terutama menuju Olimpiade. Karena anggar adalah salah satu cabang pondasi Olimpiade,” tegas Dito.

Soal target SEA Games, Menpora berharap cabang anggar mampu menyumbangkan medali bagi kontingen Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *