Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
banner 728x250
BeritaOlahraga

Bertempat di The Convergence Indonesia, Studio TV One, menpora Dito Hadiri Malam Apresiasi

9
×

Bertempat di The Convergence Indonesia, Studio TV One, menpora Dito Hadiri Malam Apresiasi

Sebarkan artikel ini

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menghadiri Malam Apresiasi untuk Atlet dan Pelatih Peraih Medali Olimpiade Paris 2024 dari Sinergi Kelompok Usaha Indonesia, Senin (26/8) malam. 

Bertempat di The Convergence Indonesia, Studio TV One, Jalan Rasuna Said, Karet Kuningan, Jakarta Pusat, pada acara ini Sinergi Kelompok Usaha Indonesia yang terdiri beragam perusahaan di Indonesia memberikan penghargaan atas perjuangan para atlet Olimpiade Indonesia. 

Dua atlet peraih medali emas yaitu atlet panjat tebing Veddriq Leonardo dan lifter Rizki Juniansyah masing-masing mendapatkan uang tunai Rp1 miliar. Sementara pelatihnya mendapatkan Rp500 juta.

Kemudian pebulu tangkis peraih medali perunggu Gregoria Mariska Tunjung mendapatkan Rp350 juta, dengan pelatihnya mendapatkan Rp150 juta. Selain uang tunai, ketiga atlet peraih medali dalam Olimpiade ini turut mendapatkan apresiasi dari Real Estate Indonesia (REI) berupa rumah layak huni di daerahnya masing-masing.

Apresiasi dari Sinergi Kelompok Usaha Indonesia ini rupanya bukan hanya diberikan kepada atlet peraih medali. Para atlet Indonesia yang telah lolos kualifikasi dan berlaga di Olimpiade Paris juga turut mendapatkan apresiasi dari Sinergi Kelompok Usaha Indonesia dengan total keseluruhan dana yang diberikan mencapai Rp4,5 miliar.

Menpora Dito menyambut baik kontribusi Sinergi Kelompok Usaha Indonesia melalui apresiasi kepada para atlet ini. Menpora menyampaikan terima kasih lantaran para donatur ini telah memiliki kepedulian yang tinggi kepada para olahragawan Tanah Air.

“Hari ini adalah momen di mana dunia usaha ingin memberikan apresiasi. Saya ucapkan terima kasih, khususnya para donatur ini yang sudah memiliki kepedulian tinggi kepada olahragawan kita,” tutur Menpora Dito.

Menurut Menpora, partisipasi pihak swasta ini ikut mendorong moral, motivasi dan juga bagaimana ekosistem olahraga Indonesia menjadi makin matang. Keterlibatan sektor swasta ini akan membantu pemerintah ke depan memajukan olahraga dan pastinya.

“Bagaimana atlet-atlet, pelatih dan ofisial ini lebih berprestasi, lebih sejahtera dan juga ke depan secara ekonomi lebih baik,” ujar Menpora. 

Harapan Menpora, kepedulian ini bukan hanya dalam momen Olimpiade ini saja. Melainkan juga bisa terus berlanjut pada penyelenggaraan Olimpiade atau ajang-ajang olahraga internasional berikutnya.

“Agar para dermawan ini mau melanjutkan dukungannya 10 sampai 20 tahun ke depan. Karena olahraga itu tidak instan, semuanya panjang. Dan dimulai dari hari ini, 20 tahun ke depan, semoga indonesia masuk 10 besar di Olimpiade,” ucap Menpora Dito.

Hadir dalam malam apresiasi ini di antaranya Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Marciano Norman, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari, Chef de Mission (CdM) Olimpiade Paris 2024 Anindya Novyan Bakrie, para pimpinan dan perwakilan pengurus cabang olahraga (cabor), serta para pimpinan dan perwakilan perusahaan yang tergabung dalam Sinergi Kelompok Usaha Indonesia.

author avatar
suarapemuda .id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *